Membantah Pemahaman Islam Liberal (JIL/JIN)

DOWNLOAD REKAMAN DAUROH UST MUHAMMAD AS SEWED

MEMBANTAH PEMAHAMAN ISLAM LIBERAL

JIL (Jaringan Islam Liberal) dan Kembarannya yaitu JIN (Jaringan Islam Nusantara)

Saat ini sedang muncul dan hangat yang Namanya Jaringan Islam Nusantara yg ngaku islam tapi masih ragu dg kebenaran islam dan masih ragu dg kebathilan agama selain islam, harusnya mereka tidak ngaku islam, tapi nyatanya mereka mengaku sebagai cendekiawan islam. Mereka memiiki sifat MUNAFIKIN ngaku islam tapi nggak suka bahkan menentang Syariat Islam.

Pihak yg diuntungkan dg pemikiran ini adalah org kafir maka org2 kafir mau mendanai mereka.

Karena sama JIL dan org2 kafir sama mereka takut dg perkembangan islam yg sebenarnya yg berpegang dg sunnah. Karena itu Mereka Ingin MENGHILANGKAN Syariat Allah dengan menyebutnya Sebagai Budaya Arob, Sehingga bisa bebas untuk ditinggalkan, Wal iyadzubillah. 

JIL bilang hijab itu budaya Arob, padahal budaya arob itu tidak berhijab bahkan tari perut itu budaya arob sebelum datangnya rosulullah. jadi kalo copot jilbab terus menampilkan aurot justru mereka yg meniru budaya arob.

 

Diantara tokoh-tokoh Berpemahaman JIL/JIN ini Mulai Nurcholish Madjid, Gus Dur, Ulil Abshar, Nasaruddin Umar, Said Agil Siraj, Muhammad Amin, M.H. Aianun Najib (Cak Nun), Djohan Effendi, Jalaluddin Rakhmat, Said Agiel Siradj, Azyumardi Azra, Masdar F. Mas’udi, sampai Komaruddin Hidayat dan Syafii Maarif.

Download Rekamannya :

Sesi 1, dengan tema :" Membongkar Pemikiran Islam Liberal "

Link Download : https://goo.gl/5GTHje

Sesi 2, dengan tema:" Gerakan Islam Liberal dan Islam Nusantara di Indonesia"

Link Download : https://goo.gl/SyFR5x

Sesi 3. dengan tema :" Lanjutan dan Tanya Jawab "

Link Download : https://goo.gl/xnrJza

Diantara prinsip JIL adalah :

• Membuka pintu ijtihadiyah, jadi semua bebas utk menafsirkan dan menalar karena semuanya jadi perkara ijtihad. jadi harusnya kitab2 para kyai itu dibuang aja. Tujuan mereka membuang pemahan shahih para shahabat dg pemahaman mereka sendiri.

• Prinsip JIL yg menolak agama dengan tekstual/sesuai dalil al-quran dan sunnah. jadi mereka bebas memaknakan yg melenceng dari teks al-quran dan sunnah dan kitab para ulama salaf.

• Prinsip JIL yg lain bahwa kebenaran itu relatif/tdk mesti. Ini mengerikan, padahal di al-quran disebut bahwa ragu saja dg kebenaran Islam sudah dikatakan kafir. Padahal sesungguhnya, org2 model ini mereka hanya org2 bodo yg ragu dan gak punya Prinsip.

• Prinsil JIL mereka mengaku membela keyakinan yg minoritas dlm hal etnik, ras, gender, ekonomi dan politik. tapi mengapa mereka tdk berpihak kpd yg benar? malah mereka membela org kafir yg alhamdulillah masih minoritas.

• Prinsip JIL selanjutnya mereka adalah membebaskan semua agama/pluralisme. mereka menyatakan bolehnya bebas bicara tapi ketika kita menyatakan selain islam adalah kafir kok nggak boleh.

• Keyakinan JIL yang terakhir adalah keyakinan sekuler, yakni memisahkan agama dg politik. Dan menuduh org yg menggunakan aturan agama pada politik mereka ejek dg org2 terlalu agamis, bicara sektarian, dll.

Mereka ingin islam yg damai tapi yg dipakai adalah akal-akalan, padahal Islam ini sudah sempurna, diperintahkan kelembutan dan kehikmahan.

Berarti munculnya liberalisme muncul karena munculnya pemahaman khawarij tapi dilawan dg sesuatu yg melampaui batas kebebasan. karena kebebasan adalah ajaran barat, maka islam yg liberal bukan islam nusantara tapi budaya barat yg masuk ke indonesia.

Kalo mereka sengaja berarti mereka adalah perusak di muka bumi, kalo mereka tdk disengaja berarti mereka.adalah sebodoh-bodoh manusia. Bagaimana tidak bodoh tentnag ilmu hadist dan quran aja mereka nggak paham apalagi untuk apal, wong mereka mempelajari islam di Sekolah orang-orang Kafir. Walau mereka digelari Professor Doktor, dll. mereka hanya pandai bersilat lidah, akal2an, dengan "dibumbui" istilah-istilah asing agar orang2 awam pada "gumun" dan memang hanya orang bodoh yang mau menerima ucapan mereka. 

Imam Al Barbahari berkata :"ketahuilah semoga Allah merahmatimu, bahwa agama ini datang dari Allah, tdk diletakkan pada otak dan akal manusia dan pd pendapat manusia, tapi agama ini ada di sisi Allah dan ada pada diri rosulullah, jgn menggunakan hawa nafsu shg menjadikan keluarnya dari islam. Syariat ini milik Allah, Maka tdk boleh seorangpun membuat aturan baru yg diatasnamakan islam. Adapun pendapat2 akal manusia maka itu bukan dari Agama Allah."

Kesimpulannya agama islam ini sudah baku, sudah sempurna, tdk butuh ditambah, tdk boleh dikurangi, Sudah Jelas Halal dan Haramnya. dan bahwa seluruh kelompok ahlul bidah hanya mementingkan hawa nafsu, maka dengan itu mereka tersesat. dan jgn bicara agama dari arab atau bukan arab, tapi cari tahu agama ini dari Allah atau bukan.

Saya yakin untuk ngomong omongan yang kufur, yg menentang Syariat Islam (Syariat Allah taala) mereka mendapatkan "GAJI" dari pihak Yahudi (Froomason) dari yaman Gus Dur dulu atau Bahkan Sebelumnya, Allahul Mustaan. Semoga Kaum muslimin Semuanya Sadar dengan kesesatan mereka dan Semoga kalau Allah tidak memberi taubat kepada mereka untuk menerima Islam yg Sesuai Ajaran Nabi Muhammad, maka lebih baik Allah segerakan Kebinasaan mereka, orang2 Yahudi dan Munafikin (ngaku org Islam tapi benci dengan syariat Islam)amiin.